Rabu, 30 April 2014

POLA STUDI SYAITHAN DALAM PEMBUKTIAN PUJANGGA HARUT DAN MARUT



Asal muasal lahirnya pola study dzulumat buah simalakama (TK, SD, SMP, Pesantren – Kuliah…)

Sepeninggalan Nabi Daud dan nabi Sulaiman, Bani Israil dan Yahudi, pecah belah, wilayah utara menjadi Yudea dan didominir oleh Yahudi , bagian selatan menjadi Israilia dan didominir oleh Bani Israil.


Raja Asyria, Sargon II, dalam tahun 722 SM menaklukan wilayah Israilia, Bani Israil ditawan dan diangkut ke Babilon.


Akhirnya setelah bangsa Asyria ditaklukan oleh bangsa Babilon maka Bani Israil bagaikan piala bergilir pindah tangan menjadi tawanan bangsa Babilonia, maka Nebukadnezar menaklukan Yudea dalam tahun 597 SM dan Yahudi di tawan dan diangkut ke Babilon pula.


Dari pembuktian surat Bani Israil ayat 2 - 8 diatas, terutama ayat 7, membuktikan bahwa "hidup aduk-adukan nur dz ms sy adalah makanan empuk dari kekuatan dz ms sy, sebaliknya dzulumat ms sy hanyalah bayangan yang berhadapan dengan kenyataan Nur ms Rasul".


Dari itu maka Taabuut yang berisi ketentuan-ketentuan dari sisa-sisa peninggalan sunnah Musa dan Harun yang hampir semodel dengan ajaran fikih, tauhid, akhlaq dan tasauf, tidak mungkin menang terhadap Jalut, hanya Zabur ms Daud-lah yang mampu mengalahkan Jalut.


Setelah wilayah Israil dicaplok oleh Sargon II, demi kepentingan politik dan guna menyesuaikan diri dengan penguasa yang sekufur-kufurnya, maka raja Josiah dari Yudea mereformasikan "Sisa-sisa peninggalan nabi Musa dan Harun", terdiri dari dokumen J (Jenoyah) dam dokumen E (Elohim), menjadi satu dokumen D (lima kitab yang memberi hukum = Pautateuh), yaitu lima kitab bagian permulaan, menjadi satu kitab suci yang terkenal kitab perjanjian lama.


Pada tahun 560 SM bangsa Babilonia dikalahkan oleh bangsa Persia lama dibawah pimpinan raja Cyrus yang dilanjutkan oleh Cambyses, Bani Israil dan Yahudi dibebaskan dari tawanan di Babilonia dan diperbolehkan pulang untuk membangun kembali Palestina.


Sebagai hasil studi selama 100 tahun lebih di Babilonia surat al Baqarah ayat 102 menjelaskan demikian :

Wat taba'uu maa tatlusy syayaathiinu 'alaa mulki sulaimaana wa maa kafara sulaimaanu walaakinnasy syayaathiina kafaruu yu'allimuunan naasas sihra wa maa unzila 'alal malakaini bi baabila haaruta wa maaruuta wa maa yu'allimaani min ahadin hatta yaquulaa innamaa nahnu fitnatun fa laa takfur fa yata'allamuuna minhumaa maayufarriquuna bihii bainal mar-i wa zaujuhii wa maa hum bi idznillahi wa yata'allamuuna maa yadhuruhum wa laa yanfa'uhum wa laqad 'alimuu la manisy taraahu maa lahuu fil aakhirati min khalaaqiw wa la bi'sa maa syarau bihii anfusahum lau kaanuu ya'lamuun.

Artinya :
[2:102] Yakni mereka mengikuti motivasi studi Syayatin (yang menumpang tindihkan NUR- Dzulumat, bikin” sekolahan/pesantren yg sdh jelas” agen” Yahudi, baca sejarah bangsa Yahudi atau karangan Max I Dimont, Design Yahudi atau Kehendak Tuhan) atas kekuasaan Sunnah Sulaiman (yang bernilai NUR dan Dzulumat dari Zabur menurut Sunnah Daud). Bukanlah (Zabur menurut Sunnah Daud menjadi kelanjutan) Sunnah Sulaiman yang merusak kehidupan tetapi Sunnah Syayatinlah yang merusak kehidupan, mereka mengajar manusia satu sihir/sulap (merubah pola pandang) aduk-adukan NUR-Dzulumat menurut Sunnah Syayatin (tidak jelas mana Nur mana Dzulumat), yaitu apa yang telah diturunkan atas hasil karya dua Pujangga Babilon berupa harut dan marut (idealis dan naturalis). Keduanya tidak mengajar seseorang hingga memberikan satu komentar: “Sebenarnya kita ini adalah pendukung ajaran yang tidak berujung dan tidak berpangkal (fitnah, min atsari rasul). Maka kalian jangan mengingkarinya!”. Selanjutnya dari keduanya itulah mereka mempelajari apa yang dengannya mereka bisa memisahkan Alquran msR dari kehidupan manusia yang sebagai konsep hidupnya, memecah-belah kehidupan sesama manusia dan setiap kesatuan hidupnya. Yaitu dengan mana mereka bukanlah yang memelaratkan seseorang kecuali dengan perkenan Allah menurut pembuktian Sunnah Rasul-NYA. Yakni mereka mempelajari apa yang memelaratkan hidupnya, yaitu yang tidak dapat mengantarkan hidupnya mencapai satu tujuan terakhir. Padahal sungguh mereka sudah mengetahui, siapa yang sebenarnya membongkar pasang ajaran Allah menurut Sunnah-Rasul-NYA menjadi rongsokan aduk-adukan NUR-Dzulumat menurut Sunnah-Syayatin, bagi yang demikian bukanlah perancang kehidupan yang bisa mencapai satu tujuan terakhir. Maka sungguh, sejahat-jahat sesuatu adalah dirinya yang cenderung membongkar pasang pembuktian-pembuktian Allah menurut Sunnah-Rasul-NYA (menjadi rongsokan aduk-adukan NUR-Dzulumat menurut Sunnah-Syayatin) andaikata mereka memiliki ILMU yang demikian bernilai agung.
Terjemah DEPAG: Dan mereka mengikuti apa yang dibaca oleh syaitan-syaitan pada masa kerajaan Sulaiman (dan mereka mengatakan bahwa Sulaiman itu mengerjakan sihir), padahal Sulaiman tidak kafir (tidak mengerjakan sihir), hanya syaitan-syaitan lah yang kafir (mengerjakan sihir). Mereka mengajarkan sihir kepada manusia dan apa yang diturunkan kepada dua orang malaikat di negeri Babil yaitu Harut dan Marut, sedang keduanya tidak mengajarkan (sesuatu) kepada seorangpun sebelum mengatakan: "Sesungguhnya kami hanya cobaan (bagimu), sebab itu jangnalah kamu kafir". Maka mereka mempelajari dari kedua malaikat itu apa yang dengan sihir itu, mereka dapat menceraikan antara seorang (suami) dengan isterinya. Dan mereka itu (ahli sihir) tidak memberi mudharat dengan sihirnya kepada seorangpun, kecuali dengan izin Allah. Dan mereka mempelajari sesuatu yang tidak memberi mudharat kepadanya dan tidak memberi manfaat. Demi, sesungguhnya mereka telah meyakini bahwa barangsiapa yang menukarnya (kitab Allah) dengan sihir itu, tiadalah baginya keuntungan di akhirat, dan amat jahatlah perbuatan mereka menjual dirinya dengan sihir, kalau mereka mengetahui.


Bani Israil dan Yahudi yang pulang kembali ke Palestina dibawah pimpinan Ezra dan Nehemiah adalah golongan yang fanatik membabi buta ingin membangun satu masyarakat Yahudi secara konsekuen menurut kitab Perjanjian Lama.


Dari golongan inilah kelak lahir gerakan Zionisme, yaitu gerakan yang fanatik dan ingin membangun satu masyarakat Yahudi menurut wahyu yang diterima di bukit Zion.


Untuk itulah Ezra dan Nehemiah melakukan satu fusi atau unifikasi terakhir (tahun 444 SM) dengan menambahkan dokumen P (kumpulan catatan yang dibuat dan bersudut subyektif pendeta) kedalam dokumen D ( Deutoronomy / Peutateuh) menjadi 5 kitab bagian pertama Perjanjian Lama (kitab kejadian, kitab keluaran, kitab Imamat orang lewi, kitab ulangan, dan kitab bilangan) yang dipopulerkan sebagai buah tangan nabi Musa sendiri.


Sebaliknya Bani Israil dan Yahudi yang sudah mengenyam alam pikiran Yunani, mereka menganggap bahwa Kitab Perjanjian Lama harus di tafsirkan memenuhi kepentingan masyarakat yang sudah berubah, hasilnya lahirlah Ilmu Pengetahuan Barat yang Naturalisme dan Idealisme.


Perguruan-perguruan tinggi seperti Sarbone, Oxford, Havard, dsb adalah kelanjutan dari Talmudisme. Yang kemudian merasuk masuk kedalam system pendidikan yang ada sekarang, entah dari TK, SD, SMP, Pesantren sampai dengan Perkuliahan. System Dajjal yang sudah menggurita bak buah simalakama. Seakan tidak ada pilihan lagi untuk kita merevolusikan diri…Qurun Kesatu, Seorang Muhammad bin Abdullah beserta para sahabatnya menyadari itu…Qurun Kedua? ……

Golongan Bani Israil dan Yahudi yang demikian tidak mau pulang ke Palestina dan menyelinap didalam berbagai bangsa sehingga mewarnai kebudayaan dan kehidupan bangsa-bangsa di dunia ini.


Dari itu maka mereka disebut Diaspora, semakna dengan Hoakiauu / Cina perantauan, mereka kelak menjadi Amerika Serikat, British, Jerman, Perancis, Belanda, Belgi, Spanyol, Portugis, Swiss, Rusia, Polandia, Norwegia, Yugoslavia, Bulgaria, dsb.


Fusi / Unifikasi terakhir dibawah pimpinan Ezra dan Nehemiah sepulangnya dari Babilonia, menjadi kitab Perjanjian Lama adalah merupakan aduk-adukan dari unsur-unsur Fir'unisme, Asyria, Namruz-isme dari Babilonia.
……………………


1 komentar:

  1. Permainan Live game 12D merupakan taruhan online yang dimainkan dengan menggunakan sebuah bola yang digelindingkan pada sebuah papan datar.

    Papan tersebut memiliki 49 kolom yang terdiri dari 48 kolom dengan angka 1 hingga angka 12, dan 1 kolom jackpot yang terdapat di tengah papan. Pada 48 kolom tersebut, terdapat warna merah dan hitam yang menghiasi angka 1 sampai angka 12.

    Jenis Taruhan Yang Tersedia Dalam Bermain Permainan Live Game 12D
    1. Permainan Tebak 1 Nomor
    2. Permainan Tebak 2 Nomor
    3. Permainan Tebak 4 Nomor
    4. Permainan Tebak Kolom
    5. Permainan Tebak Baris

    KLIK DISINI UNTUK MENDAFTAR BOLAVITA

    Promo Bonus menarik dari BOLAVITA :
    > BONUS NEW MEMBER 10%
    > BONUS SETIAP HARI 5%
    > BONUS REFERRAL 10%
    > BONUS ROLLINGAN 0.5%

    Transaksi bisa dilakukan melalui :
    => PULSA ( XL & TELKOMSEL )
    => E-wallet (OVO, LINK AJA, GO-PAY, JENIUS dan DANA)
    => Bank (BCA, BRI, BNI, MANDIRI, CIMB NIAGA dan DANAMON)

    Untuk informasi lebih lanjut bisa hubungi kami via livechat ataupun :
    ✔ WA / TELEGRAM : +62812-2222-995
    ✔ INSTAGRAM : @bola.vita
    ✔ FACEBOOK : @bolavita.ofc

    BalasHapus